(Suara Buruh,Jakarta 2012) Prabowo Subianto, dalam
orasi politiknya didepan para buruh , secara tegas meminta dukungan para buruh
se-Indonesia untuk memilihnya menjadi presiden. Hal ini disampaikan dalam acara
"Rembuk Buruh Nasional, Mencari Pemimpin Baru Indonesia Bagi Kesejahteraan
Buruh" yang digagas seluruh serikat buruh Indonesia di Jakarta, Kamis
(12/7).
"Saya mengucap terima kasih, memohon dan
meminta dukungan, suara anda semua untuk mengantarkan saya sebagai presiden
agar dapat melakukan perbaikan bagi nasib buruh di Indonesia yang nasibnya
tidak pernah dipikirkan oleh pemerintah ,kita perlu revolusi konstitusional, revolusi kotak suara,
revolusi damai berikan suara anda agar demokrasi berjalan pada rel yang benar
sehingga buruh dapat menikmati demokrasi industry ," ujarnya.
Dalam rembuk buruh 3000 pimpinan serikat buruh meyatakan akan
mendukung penuh dan akan memenangkan Prabowo Subianto dan Partai Gerindra dalam
pemilu 2014 , Prakoso Wibowo memyatakan alasan untuk mendukung Parbowo subianto
bahwa Prabowo adalah satu satunya pemimpin nasional yang berani ,tegas untuk
menolak upah buruh murah dan outsourching yang berlaku di Indonesia
Sementara Ketua Serikat Pekerja Outsourching
Indonesia Agus Prasetyo meyatakan bahwa untuk melepaskan buruh dari gengaman
sistim kerja outsourching diperlukan pemimpin yang tegas ,berani dan tidak
korupsi seperti Prabowo Subianto
Ia juga berjanji akan mencanangkan hari buruh
nasional yang jatuh pada 1 Mei sebagai hari libur para buruh. Seusai berpidato,
Satya Wijayantoro Sekjen Federasi Serikat Pekerja BUMN sebgai ketua steering
komita pada rembuk buruh nasiona kemudian mengukuhkan Prabowo sebagai Bapak
Buruh, yang diamini seluruh peserta, lebih dari 3000 pengurus serikat buruh dari seluruh Indonesia .
Sayang, Prabowo menyatakan penolakannya. "Maaf saya belum bisa, karena
saya belum bisa berkarya untuk anda-anda semua. Insya Allah saat nanti menjadi
presiden saya baru bersedia," jelas Prabowo yang langsung beranjak dari
tempat duduknya untuk menyatakan penolakan.
Satya menjelaskan bahwa penolakan Prabowo atas
anugerah Bapak Buruh menunjukan bahwa beliau benar benar pemimpin yang sifatnya
bekerja dan berprestasi dulu baru mau diberikan penghargaan ,buruh perlu
pemimpin seperti dia juga negeri ini butuh dipimpin orang semacam dia .
Acara diakhiri dengan penandatanganan Resolusi
Buruh Indonesia kepada Prabowo Subianto
yang diwakili oleh Prabowo, yakni berantas pungutan liar dan optimalisasi dana
Jamsostek untuk kesejahteraan buruh. Sebelumnya, Satya Wijayantoro, Sekjen
Federasi Serikat Pekerja BUMN,. (C2-09)
No comments:
Post a Comment